a href='#'>Header Ads Header Ads Header Ads Header Ads Header Ads Header Ads Header Ads

Pekerja Pembangunan MAN 1 Gunungkidul, Tidak Dilengkapi Dengan APD


Gunungkidul, mitranegaranews.co || Pelaksanan kegiatan pembangunan gedung MAN 1 Gunungkidul, yang beralamat Jl. Sunan Ampel No.68, Trimulyo II, Kepek, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul,

para pekerja tidak di lengkapi dengan APD, baik pelindung kepala maupun tali keselamatan. Padahal pembangunan gedung tersebut lantai dua, Selasa 21 Mei 2024.


Pelaksana kegiatan PT. PURI BUANA UTAMA dan konsultan CV TRIMATARA, dengan nilai kontrak Rp 4.703.801.000, dalam pelaksanaan para pekerja tidak di lengkapi dengan APD. Hal tersebut terlihat saat awak media mendarangi lokasi pengerjaan proyek, terlihat satu pekerja pun todak ada yang memakai APD, sebagai sarana keselamatan kerja.


Saat awak media mau mengkonfirmasi kepada pelaksana lapangan, salah seorang pekerja memyampailan bahwa pelaksana lapangan baru keluar,"untuk pelaksana lapangan baru ada acara keluar pak,"jelas salah satu pekerja.


Ditempat yang sama, awak media ditemui salah satu konsultan atas nama Anifan, saat dikonfirmasi terkait pekerja tidak menggunakan APD Anifan tidak mau memberikan keterangan,"maaf saya ngak mau diwawancarai, saya belum pernah diwawancarai,"sanggah Anifan.


Kalau seseorang yang di tugaskan sebagai konsultan dan tidak mau meberikan keterangan terkait temuan masyarakat ataupun kontrol sosial yang lain, terus apa fungsi konsultan pengawas. Dari kejadian ini tidak semua konsultan pengawas bekerja dengan propesional.


APD sendiri didalam RAB di anggarkan, jika didalam pelaksanaan para pekerja tidak di lengkapi dengan APD, maka yang di pertanyakan kemana larinya anggaran APD tersebut?



Diharapkan dinas tidak begitu saja memenangkan suatu kegiatan kepada PT, harus ada seleksi yang jeli, dan harus memilih PT yang benar-benar propeaional mengutamakan keselamatan para pekerja dan hasil kegiatan yang standar.


Red


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama