Dani Ramdan Pamit di Hari Jadi ke-74 Kabupaten Bekasi, Maju dalam Pilkada

 Bekasi, mitranegaranews.co ||  Dani Ramdan telah mengajukan pengunduran diri sebagai Penjabat (PJ) Bupati Bekasi kepada Menteri Dalam Negeri pada 15 Juli 2024. Pengunduran diri ini dilakukan agar Dani dapat mencalonkan diri sebagai kepala daerah dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bekasi tahun ini.

Pengunduran dirinya tampaknya telah disetujui, dan pelantikan penjabat pengganti dijadwalkan akan dilaksanakan pada 15 Agustus 2024 di Gedung Sate, Kota Bandung. Dalam sambutannya pada upacara peringatan Hari Jadi Ke-74 Kabupaten Bekasi, Dani Ramdan pamit dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama menjalankan tugas sebagai PJ Bupati Bekasi.

"Hari ini, 15 Agustus 2024, bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-74, insya Allah saya akan mengakhiri tugas sebagai Penjabat Bupati Bekasi karena akan maju dalam Pilkada. Keinginan untuk maju di Pilkada tahun ini didasari oleh permintaan dan dorongan berbagai pihak, terutama tokoh masyarakat, kiai ulama, pemuka agama, serta pimpinan partai politik," ujar Dani Ramdan pada Kamis (15/08/2024).

Dani menjelaskan bahwa selama menjabat sebagai PJ Bupati selama kurang lebih dua tahun enam bulan, terdapat sejumlah program prioritas yang telah dilaksanakan, antara lain pembangunan infrastruktur, pemulihan ekonomi, reformasi birokrasi, dan pengembangan sumber daya manusia.

Dalam bidang infrastruktur, Dani mengungkapkan bahwa sepanjang 2021 hingga 2024, sebanyak 315 kilometer Jalan Kabupaten telah diperbaiki, sementara jalan lingkungan dan permukiman diperbaiki sepanjang 268 kilometer. Selain itu, 311 unit jembatan telah dibangun dan 44 jembatan direnovasi, termasuk Jembatan Citarum di Desa Pantai Bakti Muara gembong yang telah terbengkalai selama 8 tahun.

Untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, sebanyak 12.907 titik penerangan jalan umum telah dipasang. Perbaikan drainase juga menjadi prioritas dengan 44 kilometer drainase kabupaten dan 56,3 kilometer drainase permukiman yang telah dibangun. Selain itu, 150 titik sungai dan kali sudah dinormalisasi, dan 9.331 unit rumah tidak layak huni telah dibangun, serta 7.130 unit SPAL-DS disediakan.

Dani juga menyoroti upaya untuk menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi. Melalui enam rencana aksi yang meliputi pelatihan kewirausahaan, pengembangan kompetensi, kajian pasar kerja dan UMKM, serta kerjasama dengan perusahaan untuk penempatan tenaga kerja, angka pengangguran terbuka berhasil ditekan dari lebih dari 10 persen pada tahun sebelumnya menjadi 8,87 persen pada 2023.

Meski tugasnya sebagai PJ Bupati Bekasi telah berakhir, Dani Ramdan masih menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Barat. Sesuai aturan yang berlaku, jabatan dan status sebagai aparatur sipil negara akan berakhir jika Dani resmi ditetapkan sebagai calon kepala daerah.

"Untuk itu, saya mohon dukungan dan doa restu untuk melanjutkan, meningkatkan program-program pembangunan yang telah berjalan dengan baik, serta memperbaiki dan menyempurnakan kegiatan dan program yang ada," pungkas Dani Ramdan.

Kepala Pers Jawa Barat: Haris Pranatha, Humaniora